Ingin kuukir hidup melalui kanvas
hidup bernama dunia. Ingin kutoreh lukisan bertajuk alam semesta. Ingin kuwarna
tiap titiknya dengan garisan hidupku. Dengan cabang-cabangnya. Atas titahnya,
maka jadilah.
Tak ada yang kebetulan di dunia
ini. Kukewati masa dengan duka atas tinta-Nya. Kureguk tawa atas ridho-Nya.
Kusentuh cinta atas izin-Nya. Ku tercampak atas garis-Nya. Dan aku memilih.
Telah disodorkan pilihan untukkku,
dan ternyata kupilih. Dengan keputusan sendiri. Tanpa rekomendasi, tanpa
basa-basi. Kuterjang. Demi sebuah kalimat. Harus kutepati.
Pilihan yang setengah hati
kutetapkan, hanya demi satu janji. “Siapa pun, dengan penuh keberanian mengetuk
rumahku dengan keseriusan, maka kuterima ia…” maka jadilah ia suamiku.
Kulewati egoku melalui jalan geragal "mengusir"
Kulewati jalan penghancur "berpisah"
Hidupku berada di jalan bertanda koma. Belum selesai. Mari kita nanti, kita titi cerita di scene selanjutnya
Titipan Karya: Dari Jauh
0 comments:
Posting Komentar
Kirim pesan terbaik Anda untuk pengembangan situs ini!